Kelinci Netherland Himalayan

Kali ini saya mau memperkenalkan kelinci peliharaan saya yang pertama yaitu CEHIMA, dia adalah kelinci Netherland Himalayan, karena dia keturunan dari indukan ( Dam ) netherland dan bapaknya ( Sire ) Himalayan. Dia unik karena tubuhnya mengikuti induknya dan corak warnanya mengikuti bapaknya dengan warna putih seluruh tubuh dan warna hitam pudar di bagian hidung, telinga, dan ekor belakang.

Berikut ciri-ciri kelinci Netherland murni yang saya kutip di blog KOBIKA-Komunitas Hobiis Kelinci Indonesia :

1. Badan   : Pendek, berisi, cubby, dada penuh dan lebar
2. Telinga : Tegak, agak bulat di ujung, panjang maks 50mm
3. Kepala  : Bulat
4. Mata     : Bulat, terang
5. Warna  : bermacam – macam
6. Bulu       : Lembut, pendek, padat
7. Berat     : kalau bisa mendekati 0.907kg 

Mungkin data di atas hanya beberapa cirri yang bisa mewakilkan data kelinci netherland murni.

Oia, kembali lagi ke cehima, hehe. Takut dia merasa terlupakan. Saya mengurus cehima ini dari dia berumur 2 bulan dan bulan desember 2011 ini dia berumur 9 bulan.

Keuntungan memelihara kelinci netherland seperti cehima ini banyak untungnya lho, selain tidak makan tempat untuk kandang karena badannya yang mini, dia juga makan ga banyak, karena menurut pengalaman saya kelinci itu makan sehari tidak pernah lebih dari berat tubuhnya sendiri.

Dia lucu, imut, mungil, menggemaskan, dan kelakuannya itu lho yang bikin kesemsem.

Cehima ku ini kalau di kandang kerjaannya makan sama tidur walaupun lebih banyak tidur, tapi kalau sudah main di luar, dia lari kesana, lari kesini, lompat kesana, lompat kesini.

Tapi lucunya lagi, dia kalau sudah cukup bermain dia mendekati saya lalu berbaring, kalau bisa ngomong mungkin dia bilang pengen masuk kandang. Tapi kalau belum cukup mainnya, saya kejar-kejar buat di masukin kandang, susahnya minta ampun, sampai kadang saya teriak-teriak.

Tanggal 6 Desember 2011 Cehima melahirkan lho, 4 ekor bayi kelinci ( 3 putih bersih bermata merah dan 1 hitam bersih bermata hitam ) yang sehat dan super aktif kayak emaknya, baru bisa buka mata udah pada main di luar kotak sarangnya, nyampe cape saya balikin mereka ke kotak sarang, mana susah lagi menangkapnya. Sekian mungkin perkenalan tentang Cehima kelinciku yang pertama.